Persepsi: Inti Komonikasi
Persepsi adalah inti komunikasi, sedangkan penafsiran (interpretasi) adalah inti persepsi, yang identik dengan penyandian-balik (decoding) dalam proses komunikasi.
Contohnya;
Ketika kita berada di sebuah pusat perbelanjaan, rangsangan-rangsangan yang menerpa kita itu mencangkum: makanan lezat, diskon pakaian, deru kendaraan, suara gaduh anak-anak, bau sampah dll.. kita tidak mungkin memperhatikan rangsangan-rangsangan tersebut, sebenarnya hanya rangsangan tertentu yang kita perhatikan.karena tidak semua rangsangan mempunyai daya tarik yang sama.
PERSEPSI TERHADAP LINGKUNGAN FISIK
Persepsi terhadap lingkungan fisik disebut ilusi perceptual, kita merasa dunia datar, padahal bulat. Ini disebut juga dengan ilusi perceptual
Contohnya;
Dalam menilai suatu benda saja kita tidak selalu sepakat. Ketika melihat bulan misalnya, orang Amerika Utara melaporkan melihat seorang pria di bulan, orang Indian Amerika sering melaporkan melihat seekor kelinci, orang China melaporkan melihat seorang wanita yang meningallkan suaminya, dan orang Samoa melaporkan melihat seorang wanita sedang menangis.
Dalam mempersepsikan lingkungan fisik, kita terkadang melakukan kekeliruan. Indra kita tidak jarang menipu kita.
Persepsi social adalah proses menangkap arti objek-objek social dan kejadian
kejadian yang kita alami dalam lingkungan kita.
Beberapa prinsip penting mengenai persepsi soaial yang menjadi pembenaran atas perbedaan persepsi social ini adalah sebagai berikut:
Pola-pola perilaku manusia berdasarkan persepsi mereka mengenai realitas (sosial) yang telah dipelajari. Seperti persepsi manusia terhadap seseorang, objek, atau kejadian dan reaksi meraka terhadap hal-hal itu berdasarkan pengalaman.
Persepsi ini mengenai atensi kita pada suatu rangsangan merupakan faktor utama yang menentukan selektivitas kita atas rangsangan tersebut.
Faktor internal yang mempengaruhi atensi
Atensi dipengaruhi oleh faktor-faktor internal: faktor biologis (lapar,haus, dan sebagainya) : faktor fisiologis ( tinggi, pendek, gemuk, kurus) dan faktor-faktor sosial budaya (gender, agama, tingkat pendidikan), psikologis (seperti kemauan, keinginan, motivasi, dsb.)
Faktor eksternal yang mempengaruhi atensi
Atensi anda pada suatu objek juga dipengaruhi oleh faktor eksternal, yakni atribut-atribut objek yang dipersepsi seperti gerakan, intensitas, kontras, kebaruan, dan perulangan objek yang dipersepsi.
1 komentar:
bermanfaat sekali datanya, boleh tau sumbernya?
Posting Komentar